GELORA.CO - Polemik impor beras yang membuat pertikaian antara Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita dengan Dirut Bulog, Budi Waseso (Buwas) menuntut sikap tegas Presiden Joko Widodo.
Pasalnya, kedua orang tersebut merupakan pejabat publik yang berada di bawah Presiden. Perbedaan pandangan terkait impor beras dan gudang beras yang penuh membuat keduanya saling menggunjing di media.
Ekonom senior DR. Rizal Ramli yang sebelumnya juga mengkritik kebijakan impor pangan ikut angkat bicara dalam polemik ini.
Dia menyayangkan sikap Presiden yang dinilainya tidak memiliki ketegasan atas kebijakan impor pangan oleh Kemendag.
"Waktunya Pak Jokowi tunjukkan sikap. Beliau ada di pihak mana? Apakah di pihak petani seperti kampanyenya selama ini atau di pihak pencari rente," ujar RR biasa disapa di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (20/9).
Hal itu agar menjadi kejelasan menjelang Pilpres 2019. Dengan kata lain, kalau Jokowi terus mempertahankan impor yang mengancam kehidupan petani maka bukan tidak mungkin suaranya akan tergerus.
"Supaya jelas kita. Kalau kami belum putusin nih milik siapa," tegas Rizal.
Mantan Menko Maritim itu memberi sinyal agar Jokowi jika ingin didukung rakyat maka harus memiliki sikap keberpihakan kepada petani. Salah satu wujudnya ialah dengan mengganti Enggar.
"Tunjukkan dong di pihak rakyat, konsumen, petani atau di pihak orang-orang yang cari uang di tengah kesulitan bangsa kita," demikian RR. [rmol]