GELORA.CO - Pakar hukum tata negara Refly Harun ditunjuk jadi Komisaris Utama PT. Jasa Marga Tbk pada 18 Maret 2015. Hari ini, dia dicopot dari posisi tersebut melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Jasa Marga.
Aktivis Ratna Sarumpaet melalui akun Twitter @RatnaSpaet tak percaya dengan kabar itu. Dia bertanya-tanya ada apa gerangan.
"Apa dosa Bang ??@ReflyHZ? dicopot tiba-tiba dari posisinya sebagai Komisaris Utama Jasa Marga? Karena dia tetap kritis. Tetap menjaga tanggung-moralnya sebagai intelektual. Tidak berubah jadi bebek-bebek pengekor seperti umumnya pejabat teras pemerintah," kata Ratna Sarumpaet.
Ratna Sarumpaet -- tokoh yang berseberangan dengan Presiden Joko Widodo -- sampai memposting sebuah link berita yang berjudul Refly Harun Dicopot dari Komisaris Utama Jasa Marga.
Berita ini langsung disambut antusias netter. Kenapa antusias?
A. Syahid Damis yang memakai akun @acplawfirm mengatakan Refly Harun justru terselamatkan.
"Selamat Prof @ReflyHZ Insya Allah prof terselamatkan hikmah terbesarnya, saya yakin Prof @ReflyHZ dari awal memaknai jabatan itu adalah ujian sehingga tidak menghilangkan jatidiri sebagai intelektual," katanya.
Netter yang memakai akun @gusviyandinursj juga mengucapkan alhamdulillah.
"Alhamdulillah.. Bung Refly Harun merupakan orang yang objektif dan santun. Semoga smakin banyak anak muda yang sepertinya. Jangan bersandar pada orang, jabatan adalah amanah, biar hilang jabatan dan dibully, yang penting integritas tak hilang dan kembali khusnul khotimah," kata dia.
Cak Khum yang memakai akun @CakKhum mengutip salah satu quote Refly Harun di akun Twitter. Quote itu menunjukkan sikap Refly Harun.
"Menjadi netral itu tidak mesti selalu di tengah. Yang lebih penting, membenarkan yang dianggap benar dan mengkritik yang dianggap salah. Tentu sebatas pengetahuan yang kita punya," ~@ReflyHZ~" kata dia. [akurat]