GELORA.CO - Mantan panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang kini menjabat Ketua Dewan Pimpinan Aceh Partai Aceh (DPA-PA), Muzakir Manaf atau Mualem, masuk dalam jajaran Tim Pemenangan Nasional pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Struktur Tim Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga Uno ini berjumlah 800 orang.
Dalam surat keputusan yang diperoleh Serambinews.com, Minggu (23/9/2018), Muzakir Manaf alias Mualem masuk dalam Jajaran Dewan Penasihat Badan Pemenangan Nasional.
Selain itu mantan Panglima GAM ini juga tercatat sebagai juru kampanye nasional.
SK dengan nomor 0001/Kpts/TKN-PS/IX/2018 itu dikeluarkan tanggal 18 September 2018, dan ditandatangani langsung oleh Prabowo dan Sandiaga Uno.
"Masing-masing direktur dan anggota setiap direktorat, juru bicara, juru debat, dan juru kampanye nasional bertanggung jawab kepada Kepala Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, serta kepada calon presiden, Bapak H Prabowo Subianto dan calon wakil presiden, Bapak H Sandiaga Salahuddin Uno," demikian salah satu bunyi keputusan SK tersebut.
Mencapai 800 Orang
Dikutip dari Kompas.com, para sekretaris jenderal (sekjen) partai politik pengusung pasangan bakal calon presiden Prabowo Subianto dan bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno, telah merampungkan struktur tim pemenangan nasional.
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengungkapkan, struktur tim pemenangan pasangan Prabowo-Sandiaga berjumlah 800 orang.
"Memang cukup besar, sekitar 800 orang jumlahnya," ujar Eddy saat memberikan keterangan seusai pertemuan para sekjen di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (19/9/2018) malam lalu.
Menurut Eddy, tim pemenangan didominasi oleh juru kampanye nasional.
Ia mengatakan, parpol pengusung Prabowo-Sandiaga ingin memaksimalkan peran juru kampanye dalam menyebarkan visi, misi, dan program terkait Pilpres 2019.
"Kami maksimalkan agar tokoh-tokoh yang ada di dalam partai itu bisa juga bekerja sebagai jurkamnas berkeliling untuk menyampaikan, mewartakan apa yang menjadi visi, misi, program dari pasangan calon kami," kata Eddy.
"Jadi memang jurkamnasnya itulah porsi yang terbesar dalam tim pemenangan kami," ucapnya.
Koalisi parpol Prabowo-Sandiaga mendaftarkan struktur tim pemenangan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis (20/9/2018) sore. [tribun]