GELORA.CO - Saat ini ada skenario cawapres KH Ma’ruf Amin meminta maaf di hadapan pendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Ahokers.
“Kalau saya lihat ketika Kiai Ma’ruf bertemu Ahokers maka ada jebakan untuk meminta maaf,” kata pengamat politik Sahirul Alem kepada suaranasional, Rabu (26/9).
Menurut Alem, ketika Kiai Ma’ruf minta maaf maka secara tidak langsung Ahok tidak bersalah dalam penistaan agama.
“Padahal dalam pengadilan Ahok terbukti bersalah menistakan agama dan dipenjara,” ungkap Alem. Alem mengatakan, pengurus partai Golkar Nusron Wahid yang meminta Kiai Ma’ruf bertemu dengan Ahokers.
“Pertanyaannya kenapa tidak Jokowi saja yang bertemu dengan Ahokers? Kiai Ma’ruf sedang dijatuhkan aura keulamaannya. Saat ini masih ada dendam Ahokers dengan Kiai Ma’ruf Amin,” kata Alem. [sns]