GELORA.CO - Ustadz Abdul Somad Lc MA menyampaikan bantahan dengan sindiran telak melalui bahasa candaan kepada oknum-oknum yang memfitnah dirinya sebagai anti kebhinnekaan dan anti NKRI.
"Maka sesungguhnya orang-orang yang memfitnah ini tidak punya paket data dua giga." kata Ustadz Abdul Somad saat berceramah di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta beberapa waktu lalu.
Ustadz Abdul Somad didaulat sebagai penceramah dalam peringatan hari ulang tahun DPR/MPRI itu menceritakan sebuah video yang diviralkan bukan oleh dirinya ketika tim dakwahnya menyanyikan lagu Indonesia Raya seraya mengibarkan bendera merah putih.
"Alhamdulillah saya tidak memviralkan, sehari setelah itu (fitnah diembuskan) viral (videonya); ketika saya menyanyikan lagu Indonesia Raya, memasangkan bendera di dinding sekolah tertinggal di kampung pedalaman Provinsi Riau," tegas lulusan Universitas Al-Azhar Kairo Mesir ini.
Video-video aktivitas dakwah sang ustadz memang bisa dinikmati di jejaring sosial youtube. Sang ustadz kerap berkeliling ke daerah pedalaman untuk mengajarkan agama dan kebangsaan kepada masyarakat yang tertinggal.
"Tonton itu banyak-banyak (di) youtube, bagaimana kami menyanyikan lagu Indonesia Raya sampai ke pedalaman, bagaimana hebatnya negeri ini," terang lulusan Darul Hadits Maroko ini.
Hal ini sengaja dilakukan oleh Ustadz Somad bersama tim dakwahnya mengingat bangsa ini tengah mengalami krisis kebangsaan, krisis cinta tanah air.
"Kita sampaikan; ini negeri kita, ini bendera sudah lapuk harus diganti, kalian harus menyanyikan lagu kebangsaan. Sekarang kita bukan lagi krisis kelaparan karena sudah kenyang tapi krisis cinta tanah air." pungkas sang dai. [tarbawia]