GELORA.CO - Gempa 7 SR yang mengguncang Lombok, NTB, hingga terasa ke Bali menyisakan segenap cerita. Salah satunya tentang seorang imam yang tetap khusyuk memimpin salat ketika gempa mengguncang.
Momen itu terekam dalam video CCTV yang kemudian viral di media sosial. Peristiwa itu disebut terjadi di Masjid As-syuhada, Denpasar, Bali.
Imam sedang membaca penghujung surat Al-Fatihah ketika gempa mengguncang. Tak ada sambutan sahutan 'amin', sebab beberapa jemaah kemudian melarikan diri. Namun imam tetap melanjutkan salatnya, dia lalu membaca ayat 'Kursi'.
Imam tersebut berpegangan pada dinding masjid ketika gempa mengguncang. Beberapa jemaah lalu ada yang kembali menjalankan salat.
Keteguhan imam salat ini dibanjiri pujian di media sosial. Video ini dijadikan pengingat bagi umat Muslim untuk selalu ingat untuk menjalankan salat.
Imam yang mempertahankan solatnya saat gempa.— Gozali.ID (@AhmadGozali) 5 Agustus 2018
Jika bisa memilih saat kematian, alangkah indahnya mati saat bermunajat pada-Nya. pic.twitter.com/FPcGgUfqY2
MASYA ALLAH— achmad s (@odhink_aja) 5 Agustus 2018
Gempa tidak menghentikan bacaan Quran sang imam.
.
Video live ini diambil dari musholla as Syuhada di Bali, saat gempa 7.0 berlangsung di Lombok
sumber video : instagram, @berbagisemangat#PrayForLombok #PrayforNTB #PrayForBali #BerbagiSemangat #Gempa #Bali #NTB pic.twitter.com/pnECj7EegU
Gempa berkekuatan 7,0 SR di NTB terjadi hari Minggu (5/8) malam dan dirasakan hingga Bali. Berdasarkan data terakhir dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah korban jiwa akibat gempa di NTB berjumlah 82 orang. [detik]