Pengamat: Dukungan Ahok Bakal Rontokkan Suara Jokowi-Maruf Amin

Pengamat: Dukungan Ahok Bakal Rontokkan Suara Jokowi-Maruf Amin

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Direktur Eksekutif Institute for Policy Studies (IPS) Muhamad Tri Andika menegaskan, dukungan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) justru akan merontokkan suara pasangan calon Joko Widodo-Maruf Amin.

Perontokan suara tersebut, kata Andika, terutama dari kelompok umat Islam. Meski demikian, dia menilai, dukungan terbuka Ahok bertujuan untuk meredam kekecewaan pendukung Ahok atas terpilihnya Ma'ruf Amin sebagai pendamping Jokowi.

“Harapannya, suara para pendukung Ahok tidak lari dari Jokowi. Namun, dukungan terbuka Ahok ini sebenarnya mengandung dua risiko bagi pasangan Jokowi-Ma'ruf,” ujar dia kepada wartawan, di Jakarta, Rabu, (15/8/2018).

Partama, risiko elektoral. Menurut Andika, dukungan tersebut mampu menahan larinya suara para Ahoker dari Jokowi. Namun, peluang Jokowi mendapat limpahan suara dari umat Islam, terutama dari yang anti Ahok, menjadi terancam.

“(Apalagi) dipasangkannya Jokowi dengan Ma'ruf Amin sebenarnya membawa sinyal positif dukungan umat Islam kepada pasangan tersebut,” kata dia.

Risiko kedua, adalah manajemen isu. Risiko ini berkaitan dengan posisi Ma'ruf Amin sebagai Ketua Umum MUI yang pernah memperkuat status Ahok sebagai penista agama.

“Terbukanya dukungan Ahok terhadap pasangan Jokowi-Ma'ruf, akan menjadi tantangan tersendiri bagi Jokowi dan juga Ma'ruf. Terutama ketika dihadapkan pada isu seputar Ahok,” ungkap dia.

Di sisi lain, tegas dia, respons dari Jokowi-Ma'ruf, jika tidak hati-hati akan berpengaruh pada publik. Baik berpotensi membuat sakit hati pendukung Ahok, atau kelompok umat Islam yang anti Ahok.

“Ujung-ujungnya berpengaruh ke elektabilitas Jokowi-Ma'ruf. Ini risiko laten yang harus ditanggung Jokowi, ketika dirinya menarik Ma'ruf Amin sebagai pasangannya. Publik menilai, Jokowi terseret jebakan politik identitas, yang kerap dikritik oleh kelompoknya sendiri,” tutup dia. [tsc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita