GELORA.CO - Operasional pertama Light Rail Transit (LRT) Palembang masih menyisakan kendala, Rabu (1/8). Hal ini terbukti pada saat melintas di Stasiun Cinde, LRT Palembang mengalami mogok.
Berdasarkan pantauan JawaPos.com, mogoknya LRT Palembang cukup lama yakni 45 menit. Akibatnya, penumpang pun sedikit kecewa bahkan harus turun beralih ke kendaraan lainnya.
Salah satu penumpang, Melisa Wulandari, 26, mengaku kecewa karena LRT yang dinaikkinya mogok. Padahal, dirinya sengaja menggunakan LRT. Bahkan, rela meninggalkan kendaraannya di Stasiun Bandara SMB II Palembang.
"Rencananya saya ingin cepat jadi saya mencoba menggunakan LRT, tapi ternyata mogok cukup lama," katanya saat ditemui di Stasiun Cinde, Rabu (1/8).
Akibatnya, ia pun harus turun dan beralih ke kendaraan lainnya agar cepat sampai tujuannya. "Daripada terlambat jadi saya memesan taksi online saja," singkatnya.
Sementara itu, Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengaku memang saat beroperasional, LRT mengalami mogok dengan lama waktu selama 45 menit.
Karena itu, meminta meminta maaf kepada penumpang atas ketidaknyamanan ini. "Permasalahan teknis ini masih diperiksa," singkatnya.
Terpisah, PPK LRT Palembang, Suranto menambahkan, mogoknya LRT ini bukan permasalahan besar yakni sensor pintunya terlalu sensitif. Namun, dirinya belum dapat menjelaskan secara detail kondisi tersebut.
"Yang jelas berhubungan dengan tenaga kelistrikan dan lain sebagainya tapi tidak tahu detailnya," singkatnya.
[jpc]