GELORA.CO - Video wanita kesurupan mengungkap penyebab gempa Lombok Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial. Wanita itu disebut-sebut kerasukan roh Dewi Anjani, ratu jin penguasa Gunung Rinjani.
Wanita ini merupakan orang ketiga yang kerasukan Dewi Anjani. Dari ketiga wanita itu, semuanya meminta agar tempat wisata Gunung Rinjani ditutup.
“Pokoknya sebelum dia benar-benar suci gunung itu, gak bakalan gempa ini dia selesai. Gak bakal selesai dia,” ucap wanita berkerudung hitam itu.
“Asalkan kalian tahu, ini peringatan bagi kalian. Di sana kalian jadikan tempat mesum. Semua di sana. Orang gak pake baju juga ada, tersiksa kami di sana,” tambah wanita muda tersebut.
Dia mengatakan, Gunung Rinjani adalah tempat suci. Namun gunung yang berada di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat itu telah dirusak oleh manusia.
“Sebelum Gunung Rinjani itu benar-benar suci kayak yang dulu, gak akan berhenti gempa ini. Peringatan bagi kalian ini. Kalau enggak kalian ikuti peringatan ini, hancur kalian semua, gak bakal ada yang selamat,” ucapnya.
Masyarakat Lombok mempercayai bahwa Gunung Rinjani adalah tempat bersemayamnya Dewi Rinjani. Di sekitar kawah bernama Segara Muncar, penduduk mempercayai bahwa istana sang Ratu dapat terlihat secara kasat mata pada saat-saat tertentu.
Seperti diketahui, gempa 7 SR kembali mengguncang Lombok Minggu 19/8/2018 pukul 21.56 WIB. Pusat gempa di laut, 30 km timur laut Lombok Timur NTB pada kedalaman 10 km.
Guncangan gempa dirasakan keras Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa Barat, Sumbawa Besar, Lombok Barat dan Kota Mataram selama 5-10 detik.
Gempa dirasakan sedang di Bali seperti di Jembrana, Kota Denpasar, Karangasem, Badung, Gianyar, Bangli, Kulungkung dan Buleleng selama 5-10 detik.
Gempa menyebabkan longsoran di kaki Gunung Rinjani. Bahkan, Gunung Abang Bali juga longsor. Serpihan longsor itu turun di perbatasan antara Desa Buahan dengan Desa Abang Batu Dingding, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Akibat longsor tersebut, akses jalan terganggu.
[psid]