GELORA.CO - Politisi senior Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mahfudz Siddiq menyebut perpecahan di tubuh partainya sudah tak bisa dihindari lagi. Ini skenario yang dirangcang 'Tim Hantu'. Membersihkan orang-orang Anis Matta dari PKS.
"Saya membaca dokumen 'Mewaspadai Gerakan Mengkudeta PKS' yang beredar 2-3 bulan lalu, dokumen ini dibuat oleh 'Hantu' untuk menciptakan 'Hantu'," kata Mahfudz Siddiq di acara dialog CNN Indonesia, Jumat (20/7/2018).
Dokumen ini oleh petinggi DPP PKS disebut sebagai HOAX, ini bohong, ini gak ada.
"Tetapi day by day, yang terjadi di PKS kok sesuai dengan isi dokumen itu. Seperti rekomendasi dalam dokumen tsb agar DPP PKS membersihkan secara sistemik apa yang oleh dokumen disebut OSAN (orang sana)," papar Mahfudz Siddiq.
Pembersihan itu mulai dari pemecatan, pencopotan dari semua jabatan struktural di PKS, termasuk dalam proses pencalegan dibuat mekanisme (seperti Surat Pengunduran Diri bertanggal kosong) agar mereka yang tidak setuju mundur.
Ini pembersihan sistemik sesuai rekomendasi dari dokumen 'Mewaspadai Gerakan Mengkudeta PKS'.
Anehnya, dokumen itu tidak diakui DPP PKS, tapi rekomendasinya dijalankan DPP PKS.
"Siapa yang membuatnya, ini yang saya sebut 'Hantu', tidak ada yang mengaku siapa pembuatnya," ujar Mahfudz Siddiq.
Mahfudz Siddiq juga menyampaikan kenapa persoalan internal PKS ini dibuka ke publik?
Selengkapnya video paparan Mahfudz Siddiq.