www.gelora.co - Kekisruhan politik seharusnya bisa dihindarkan jika Kementrian Dalam Negeri memperhatikan diskurus politik yang berkembang.
Begitu Kata Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate terkait pengangkatan Komjen Pol M Iriawan sebagai Pejabat (Pj) Gubernur Jawa Barat oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Menurutnya sejak awal arus penolakan kebijakan Mendagri untuk mengangkat Iriawan sebagai Pj Gubernur sudah sangat kencang, namun hal itu tidak diperhatikan.
Pihaknya juga menyayangkan sikap Mendagri yang tetap ngotot mengangkat Pj Gubernur dari unsur Polri yang sebelumnya sudah menuai kontroversi.
“Kebijakan itu menimbulkan kekisruhan politik jelang pilkada, karena saat ini masyarakat Jabar sedang bersiap memilih pemimpin baru, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota,” ujarnya di Jakarta, Selasa (19/6/2018).
Lebih lanjut Johnny menilai kegaduhan ini tidak terjadi jika Mendagri mengangkat pejabat setingkat dari internal. Terlebih Kemendagri memiliki stok pejabat setingkat yang bisa mengisi jabatan lowong tersebut.
Pihaknya berharap kebijakan tersebut tidak membuat susana kondusif menjelang Pilkada 27 Juni mendatang menjadi kisruh.
“Nasdem berharap pilkada berlangsung dengan aman, tertib, dan dengan antusiasme yang tinggi,” ujarnya.[psid]