Heboh, Surat Suara TPS Beda dengan Hasil Hitungan KPU

Heboh, Surat Suara TPS Beda dengan Hasil Hitungan KPU

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Masyarakat tiba-tiba dikejutkan dengan beredarnya foto perubahan data pemilihan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwakot) Makassar.

Perubahan data tersebut tertera dalam foto lembaran suara model C1-KWK di tempat pemungutan suara (TPS) 06, Kelurahan Bonto Duri, Kecamatan Tamalate, Makassar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Foto itu memperlihatkan berkurangnya suara kotak kosong dalam daftar perhitungan yang dilakukan KPU. Data itu berbeda dengan data awal yang di TPS, dengan kemenangan kotak kosong menghadapi paslon tunggal Munafri Arifuddin-Rachmatika Dewi (Appi-Cicu).

Dari foto yang beredar memperlihatkan hasil TPS, Appi-Cicu memperoleh 94 suara, sedangkan kotak kosong mendapatkan 138 suara. Anehnya, saat di-upload di data KPU terlihat perubahan suara signifikan. Dalam data itu, menunjukkan pasangan Appi-Cicu mendapatkan 238 suara dan kotak kosong mendapatkan 1 suara.

Hal itu kemudian mengundang reaksi keras dari Panwaslu kota Makassar. Ketua Panwaslu, Nursari menegaskan, segera melakukan pengecekan di lapangan. "Iya kami dapat infonya dan sementara kami lakukan penulusuran," kata Nursari saat dikonfirmasi, Jumat (29/6).

Nursari mengatakan, hari ini suara Pilwalkot Makassar telah memasuki tahap rekapitulasi di tingkat PPK. "Kami juga sudah sampaikan ke jajaran kami untuk diawasi secara ketat, terutama pergerakan angka-angka," ucapnya.

Dia memastikan Panwaslu akan berpegang pada hasil dapat form C1-KWK yang berasal dari TPS "Tetap berdasar pada C1-KWK yang kami dapatkan di semua TPS d Kota Makassar," tegasnya.

Sementara itu, data entri perhitungan cepat yang masuk ke server KPU telah mencapai persentase 80,41 persen dengan jumlah TPS 2.147 unit dari 2.670 TPS yang ada di Makassar. Perolehan kotak kosong mencapai 236.785 suara atau 52,50 persen dan Appi-Cicu 47,50 persen. [jawapos]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita