www.gelora.co - CEO AMI Group Azzam M Izzulhaq memberikan pandangannya terhadap isu pemilihan presiden (pilpres) 2019 mendatang.
Diketahui, presiden Joko Widodo (Jokowi) telah dideklarasikan sebagai calon presiden oleh partai pengusungnya, PDIP pada Februari silam.
Sejauh ini, yang sudah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden baru Joko Widodo (Jokowi).
Jokowi pun sudah mengantongi dukungan dari PDIP, Nasdem, PPP, Golkar, PSI, Perindo, hingga Hanura.
Meski begitu, banyak parpol lain yang berspekulasi akan mengusung capres sendiri seperti diantaranya Partai Demokrat, Gerindra, PAN, dan PKS.
Namun, jika dilihat dari elektabilitasnya, Jokowi hingga kini masih menjadi kandidat terkuat.
Survei Litbang Kompas terakhir yang dilakukan pada April silam menunjukkan elektabilitas Presiden Joko Widodo mengalami kenaikan.
Sementara elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menjadi penantang terkuat petahana justru mengalami penurunan.
Menanggapi hal tersebut, Azzam memberikan pandangannya.
Menurutnya, lawan terberat dari Jokowi adalah janji kampanyenya sendiri yang menurutnya sebagai kebohongan.
Dirinya juga meyakini Jokowi akan dikalahkan dengan dirinya sendiri.
Berikut daftar janji Kampanye Joko Widodo-Jusuf Kalla jika mereka terpilih menjadi Presiden dan Wapres yang dimuat oleh berbagai media massa di dalam negeri.
1. Membuktikan dan merealisasikan janji-janji dalam visi-misi
2. Tidak berada di bawah bayang-bayang Megawati
3. Menyusun kabinet yang ramping dan diisi oleh profesional
4. Penerapan e-Government
5. Pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 7 persen (mengembalikan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen)
6. Tanggal 1 Muharram sebagai Hari Santri Nasional
7. Mendukung kemerdekaan dan mendirikan KBRI di Palestina
8. Membeli kembali Indosat
Janji kampanye khusus di bidang pertanian:
9. Program kepemilikan tanah pertanian untuk 4,5 juta kepala keluarga
10. Pembangunan/perbaikan irigasi di 3 juta hektare (ha) sawah
11. Pembangunan 25 bendungan
12. Menyediakan 1 juta ha lahan pertanian baru di luar Jawa
13. Pendirian bank petani
14. Penguatan Bulog
15. Menyejahterakan kehidupan petani
16. Mengelola persediaan pupuk dan menjaga harga tetap murah
Janji kampanye khusus di bidang kelautan:
17. Membangun pusat pelelangan, penyimpanan dan pengolahan ikan
18. Membangun industri maritim
19. Menyederhanakan regulasi perikanan
20. Mempermudah nelayan mendapatkan Solar sebagai bahan bakar kapal dengan mendirikan SPBU khusus
Janji kampanye khusus di bidang perdagangan:
21. Menurunkan harga sembako
22. Perbaikan 5.000 pasar tradisional
23. Menghentikan impor daging
Janji kampanye khusus di bidang infrastruktur:
24. Menyediakan fasilitas air bersih untuk seluruh rakyat
25. Mewujudkan tol laut Aceh-Papua
26. Pembangunan infrastruktur seperti jalan, listrik, irigasi, dan pelabuhan
Janji kampanye khusus di bidang energi:
27. Menghapus subsidi bahan bakar minyak (BBM)
Janji kampanye khusus di bidang UKM dan ekonomi kreatif:
28. Bantuan dana Rp 10 juta per tahun untuk UMKM/koperasi
29. Mendorong, memperkuat dan mempromosikan industri kreatif dan digital sebagai salah satu upaya mempercepat laju pertumbuhan ekonomi.
Janji kampanye khusus di bidang kesra:
30. Meningkatkan kualitas dan kuantitas program raskin
31. Meningkatkan anggaran penanggulangan kemiskinan termasuk memberi subsidi Rp1 juta per bulan untuk keluarga pra sejahtera sepanjang pertumbuhan ekonomi di atas 7 persen
32. Alokasi Rp 1,4 miliar untuk setiap desa
Janji kampanye khusus di bidang kesehatan:
33. Layanan kesehatan gratis rawat inap/rawat jalan dengan Kartu Indonesia Sehat
34. Membangun 6.000 puskesmas dengan fasilitas rawat inap
Janji kampanye khusus di bidang ketenagakerjaan:
35. Memperhatikan permasalahan outsourcing
36. Meningkatkan profesionalisme, menaikkan gaji dan kesejahteraan PNS, TNI dan Polri
37. Menjadikan perangkat desa sebagai pegawai negeri sipil (PNS)
38. Menurunkan pengangguran dengan menciptakan 10 juta lapangan kerja baru selama lima tahun
39. Menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan di sektor pertanian, perikanan, dan manufaktur
Janji kampanye khusus di bidang pertahanan:
40. Meningkatkan 3 kali lipat anggaran pertahanan
41. Drone untuk ketahanan nasional
Janji kampanye khusus di bidang pendidikan dan iptek:
42. Sekolah gratis
43. Menaikkan gaji guru
44. Meningkatkan kualitas pendidikan melalui pembenahan enaga pengajar yang punya kemampuan merata diseluruh Nusantara
45. Mewujudkan pendidikan seluruh warga negara termasuk anak petani, nelayan, butuh termasuk difabel dan elemen masyarakat lain melalui Kartu Indonesia Pintar
46. Membantu meningkatkan mutu pendidikan pesantren guna meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Meningkatkan kesejahteraan guru-guru pesantren sebagai bagian komponen pendidik bangsa
47. Berkomitmen akan menghargai para tenaga ahli yang mengabdi untuk Indonesia dengan memberikan gaji besar bagi para ahli asal Indonesia
Janji kampanye khusus di bidang hukum dan HAM:
48. Menyelesaikan pelanggaran-pelanggaran HAM di masa lalu
49. Memperkuat KPK (meningkatkan anggarannya 10 kali lipat, menambah jumlah penyidik, dan regulasi)
50. Akan berbicara terkait kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI)
Janji kampanye khusus kepada daerah:
51. Membenahi Berbagai Persoalan di Ibukota Jakarta (seperti kemacetan, banjir, dan lain-lain)
52. Menangani kabut asap di Riau
53. Mudah ditemui oleh warga Papua
54. Membenahi Kawasan Masjid Agung Banten.
[tn]