www.gelora.co - Aktivis senior Sri Bintang Pamungkas (SPB) menegaskan tidak sepakat apabila calon presiden Indonesia 2019 dari latar belakang militer. Meskipun sang bakal capres tersebut telah pensiun dari kesatuan TNI.
Hal tersebut disampaikan SPB saat menyikapi soal rencana Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang diketahui berlatar belakang militer dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo yang dikabarkan ingin maju sebagai capres 2019.
"Saya ndak sepakat, TNI itu tujuannya mereka dipersenjatai untuk pertahankan negara. Kalau setelah pensiun seakan-akan dia sudah menjadi orang sipil dan berhak, tetapi jiwa kemiliterannya itu dihapus sendiri," kata kepada INILAHCOM, Rabu (23/5/2018).
Menurut SPB, tugas TNI adalah menjaga negara bukan terlibat dalam politik praktis. Bahkan, apabila hendak menjadi politisi sebaiknya sejak dari awal tidak bergabung dengan kesatuan TNI.
"Untuk apa dia dulu jadi tentara lebih baik dia sekolah di perguruan tinggi. Untuk apa dia dibiayai negara untuk perang untuk mempertahankan negara tetapi Nyatanya dia main politik itu berkhianat," tuturnya.
SPB pun meminta pihak yang telah pensiun atau latar belakang TNI agar tidak terlibat dalam politik.
"Contohlah Sudirman dan masih banyak lagi tentara-tentara yang tidak main politik," pungkasnya. [inc]