Soal Cawapres, PKS Bantah Dikte Gerindra

Soal Cawapres, PKS Bantah Dikte Gerindra

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Wakil Ketua Dewan Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid membantah partainya mendikte atau mengultimatum partai Gerindra untuk segera menentukan Cawapres sebelum bulan puasa.

Menurutnya, permintaan tersebut merupakan bagian sikap politik PKS, bukan mendikte.

"PKS juga punya sikap politik yang penting dipahami oleh semuanya," kata Hidayat di Kompleks Parlemen, senayan, Jakarta, Jumat, (4/5/2018).

Sebelumnya dua hari lalu presiden PKS Sohibul Iman mengatakan bahwa pihaknya sudah menyampaikan kepada Prabowo untuk menentukan Cawapres sebelum bulan puasa.

Menurut Hidayat, PKS paham bahwa dalam mengusung Capres atau Cawapres setiap partai harus berkoalisi.

Gerindra menurutnya harus berkoalisi dengan partai lain untuk dapat mengusung Capresnya. Oleh karena itu ia berharap dalam mitra koalisi saling mendengar sikap politik yang diutarakan masing masing partai.

"Kita perlu saling mendengar dan PKS sudah menyampaikan pendapatnya. Nanti bagaimana keputusannya ya kita rapat bersama. Jadi itu sama sekali bukan ultimatum, juga bukan mendikte. Tidak benar klo ditulis media begitu," paparnya.

‎Hidayat berharap penentuan Capres-Cawapres segera dilakukan. Pasalnya saat ini peta politik sudah mulai terbaca termasuk konstelasi di kubu Joko Widodo ( Jokowi ) .

"Menurut kami, kan sudah jelas peta politiknya adalah bahwa sekarang ada yang mendukung Pak Jokowi api juga ada yang dukung Prabowo. Kenapa gak dituntaskan aja sekalian?‎" katanya.

Untuk diketahui PKS memilki 9 nama kader internal yang sedang digodok oleh majelis Syuro PKS untuk menjadi Capres-Cawapres .

Ke sembilan nama yang telah dikomunikasikan dengan partai Gerindra tersebut yakni: Gubernur Jawa Barat dari PKS, Ahmad Heryawan; Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid; Mantan Presiden PKS, Anis Matta; Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno.

Kemudian Presiden PKS, Mohamad Sohibul Iman; Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al'Jufrie; Mantan Presiden PKS; Tifatul Sembiring; Ketua DPP PKS, Al Muzammil Yusuf dan Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera.[tn]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita