Monyet jambret ponsel Nurdin Hidayat |
www.gelora.co - Nurdin Hidayat, warga Desa Jelat, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mendatangi Kantor Polres Ciamis untuk melaporkan kasus perampasan dan pengrusakan telepon genggam miliknya.
Nurdin mengaku HP miliknya dijambret dan dirusak seekor monyet. Hal itu membuat polisi kebingungan. Pasalnya, belum ada aturan hukum di Indonesia yang mengatur tentang barang milik manusia yang dirampas atau dirusak binatang.
Kejadian langka dan lucu bermula saat Nurdin dan rekannya mengurus perkara kecelakaan lalu lintas di Polres Ciamis.
Saat itu, Nurdin asyik memainkan ponsel. Tanpa diduga, seekor monyet mendekati Nurdin dan merampas ponsel tersebut. Nurdin pun kaget bukan kepalang.
Monyet itu membawa ponsel milik Nurdin di atas pagar. Monyet tersebut kemudian memainkan dan menggigit ponsel seharga Rp500 ribu itu di atap ruangan penyimpanan barang bukti kecelakaan lalu lintas.
Seakan tahu dilihat banyak orang, monyet itu malah semakin menjadi-jadi. Sedangkan Nurdin geram melihat tingkah monyet tersebut.
Beberapa petugas di Polres Cimahi berusaha mengambil ponsel dari tangan monyet. Bahkan ada yang berbekal sapu berusaha membuat monyet itu melepas ponsel yang dipegangnya.
Ponsel itu pun berhasil diambil kembali. Namun, ponsel itu sudah rusak. Tampak keypad ponsel Nurdin sudah terlepas akibat digigit monyet tersebut.
“Lagi nelepon saya pak, terus monyet itu tidak diikat. Saya takut digigit, monyet siapa, minta pertanggungjawabannya sama siapa. Saya masyarakat biasa pak, bagaimana,” ucap Nurdin.