www.gelora.co - Politisi PKS, Hidayat Nur Wahid membagikan berita dari Kompas.com yang mengatakan militer Suriah menemukan sejumlah senjata buatan Israel dan Amerika Serikat (AS) di gudang Islamic State in Iraq and Syria (ISIS).
Berita tersebut ia bagikan melalui akun Twitternya, @hnurwahid, Selasa (29/5/2018)
Ia juga memberikan tanggapan bahwa penemuan ini adalah bukti kebenaran dari pernyataan Hillary Clinton.
Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa ISIS dibuat oleh Amerika Serikat dan Israel.
"Penemuan begitu banyak&beragam senjata buatan israel dan AS di gudang ISIS, bukti lanjutan kebenaran pernyataan Hillary Clinton bahwa ISIS dibuat oleh AS dan israel. Karenanya ISIS tidak serang/teror israel, apalagi bela Palestina/Gaza/alQuds/Masjid alAqsha," tulis @hnurwahid.
Penemuan begitu banyak&beragam senjata buatan israel dan AS di gudang ISIS, bukti lanjutan kebenaran pernyataan Hillary Clinton bahwa isis dibuat olh AS dan israel. Krnnya isis tidak serang/teror israel, apalagi bela Palestina/Gaza/alQuds/Masjid alAqsha https://t.co/JVhyBE44tG— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) 29 Mei 2018
Sementara itu, isi dari pemberitaan tersebut terkait militer Suriah yang dikabarkan menemukan sejumlah senjata milik NATO dan buatan Israel di gudang senjata ISIS, Kamis (5/4/2018).
Persenjataan itu ditemukan di tengah operasi yang dilakukan AD Suriah untuk mengamankan wilayah yang baru saja "dibersihkan" dari ISIS di sisi timur dan barat daya negeri itu.
AD Suriah menggelar operasi di desa Al-Salehiyeh, Al-Dowayer, Al-Kashmeh, dan Sabikhan di provinsi Deir ez-Zor.
Di tempat itulah AD Suriah menemukan gudang milik ISIS yang berisi persenjataan dan amunisi buatan Israel dan NATO.
Demikian kantor berita SANA melaporkan.
Dalam video yang diunggah ke internet, terlihat puluhan senjata berupa roket pelontar granat (RPG), amunisi berkaliber besar, roket-roket kelas berat, termasuk bom rakitan, rompi bom bunuh diri, dan persenjataan kimia.
[tn]