Diduga Terpengaruh Ideologi Teroris, Polisi di Jambi Ditangkap

Diduga Terpengaruh Ideologi Teroris, Polisi di Jambi Ditangkap

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan ada anggota kepolisian di Jambi yang ditangkap karena diduga terpapar ideologi radikalisme. Anggota tersebut masih diperiksa.

"Bukan, bukan terorisme. Tapi dia diduga mulai agak terkena ideologi teroris. Tapi sekarang lagi di-assessment dulu, apakah dia ini bagian dari jaringan atau sekedar simpatisan atau sekedar main-main," ujar Tito di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (30/5/2018).

Tito belum merinci waktu penangkapan dan dinas anggota polisi tersebut di Jambi. Tindakan tegas menanti jika anggota polisi tersebut melanggar.

"Saya akan ambil tindakan yang sangat tegas kalau nanti misalnya dia ada unsur pidananya, saya akan pidanakan. Tapi kalau melanggar kode etik, kita akan kenakan kode etik," kata Tito.

Saat ini, anggota polisi tersebut diperiksa di Propam. "Tapi yang jelas sekarang ini, saya perintahkan Propam untuk periksa dan kalau ada pelanggaran, apa pun pelanggarannya dikenakan sanksi," ujar Tito.

Tito mengatakan paham radikalisme bisa terpapar ke siapa pun, termasuk anggota polisi. Untuk mencegahnya, polisi akan memperkuat kurikulum dan doktrin kepolisian.

"Jadi kita lakukan assessment, yang jelas kita akan memperkuat kurikulum kita, doktrin kepolisian kita juga kita akan perkuat," pungkas Tito. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita