www.gelora.co - Mantan Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo resmi memasuki masa purnabakti per hari ini, Minggu (1/4/2018).
Gatot bersyukur bisa mengabdikan diri untuk TNI, sejak pertama kali masa pengabdian pada 1982 silam.
“Puji syukur, alhamdulillah saya panjatkan kehadirat Allah SWT,” ujar Gatot, Minggu (1/4/2018).
Ia menyatakan, usai melepas seluruh atribut sebagai seorang prajurit, dirinya ingin menghabiskan waktu bersama keluarga.
Akan tetapi, Gatot juga menegaskan dirinya siap mengabdikan diri demi masa depan yang lebih baik bagi negara dan bangsa Indonesia.
Menurutnya, mengabdi kepada nusa dan bangsa tak selalu berarti harus memanggul senjata.
Hal itu berarti, dirinya mulai hari, memiliki hak dan kewajiban yang sama sebagai anak bangsa, anggota masyarakat sipil dan warga negara RI lainnya.
“Termasuk untuk memiliki hak memilih, juga hak dipilih saat pemilu mendatang,” tegasnya.
Di masa purnatugas ini, sementara ini dirinya ingin fokus dulu mencurahkan waktu untuk keluarga.
Baginya, tugas terakhir sebagai Panglima TNI membuatnya tak pernah berhenti bersujud syukur.
“Allah SWT yang menurut saya merupakan satu-satunya sumber kekuatan dan penunjuk arah dalam menjalankan semua tugas ketentaraan,” tegas Gatot.
Selain itu, ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat, khususnya jajaran TNI AD yang selama ini telah memberikan dukungan total, termasuk kritik yang konstruktif.
“Terimakasih kepada Presiden RI Bapak Joko Widodo dan mantan Presiden RI bapak Sosilo Bambang Yudhoyono sebagai pimpinan yang baik dan memberi kepercayaan kepada saya,” kata Gatot.
Selain itu, Gatot juga berpamitan melalaui akun twitter miliknya dengan mengunggah video berdurasi empat menit dua puluh tujuh detik.
Ada sejumlah hal yang disampaikan Gatot dalam video tersebut yang cukup membuat terharu.
Berikut videonya:
[psid]