Oki Irawan |
www.gelora.co - Kabar pelajar-pelajar Indonesia di Cina mendapatkan pemahaman ideologi komunis dibantah. Oki Irawan, mahasiswa S3 asal RI di Beijing University of Chemical Technology mengatakan kabar sebelumnya disampaikan Rektor UMS Sofyan Anif itu tidak benar.
Oki mengatakan pelajaran ideologi komunis hanya diwajibkan bagi pelajar lokal.
"Kalau untuk pelajar Cina memang iya, itu jadi mata kuliah wajib. Tapi untuk pelajar lainnya tidak," ungkap Oki melalui pesan elektronik, Minggu (1/4).
Mantan Presiden Mahasiswa UHAMKA yang kini mengambil jurusan manajemen sains dan engineering itu mengakui penanaman ajaran komunisme memang gencar dilakukan pemerintah Cina kepada para pelajarnya. Hal ini sebagai upaya Cina untuk menjadi negara yang semakin maju dan meninggalkan negara-negara lainnya.
"Kami para mahasiswa Indonesia tahu kalau komunis itu adalah ajaran terlarang di Indonesia. Sekali lagi tidak ada kami menerima ajaran komunis di sini," kata Oki.[rmol]