www.gelora.co - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sempat dituding hendak kudeta ketika mengikuti Pilpres 2014. Prabowo menceritakannya dan menegaskan hal itu tidak benar.
"Dulu saya dituduh mau kudeta. Terus terang saja ini, boleh terus terang enggak? Nanti televisi tolong disensor. Terus terang saja dalam hati nyesal juga gua enggak kudeta dulu lihat negara kayak begini sekarang," kata Prabowo sembari bercanda, Minggu (1/4).
Dia menyebut bahwa dirinya sudah 14 tahun ikut pemilu. Lalu, kalau ikut kembali tahun 2019 mendatang akan menjadi yang keempat.
"Tetapi tetap dibilang Prabowo tidak demokratis. Prabowo ini bakat diktator," tukasnya.
Prabowo menegaskan memegang teguh UUD 1945. Dengan kekuatan UUD 1945, eks Danjen Kopassus ini berjanji akan memperjuangkan hak rakyat Indonesia.
"Politik itu adalah kehendak memperbaiki kehidupan rakyat dan masyarakat. Kalau kita tidak berpolitik tidak mungkin akan memperbaiki keadaan," tandasnya.[mdk]