www.gelora.co - Film 212 The Power of Love mulai membuka penjualan tiket hingga 5 Mei mendatang. Hal tersebut dilakukan demi mencapai target 1 juta penonton di masa awal penayangannya.
Sejumlah komunitas muslim pun dikumpulkan di Village Coffe & Kitchen, Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2018). Di depan para sineas film 212 The Power of Love, perwakilan komunitas tersebut berdeklarasi untuk menyukseskan target besar itu.
Optimis
Oki Setiana Dewi sebagai produser eksekutif film itu optimis dengan keberhasilan yang akan dicapai. Menurut ibu tiga anak itu, film 212 The Power of Love sudah mampu membidik penonton dengan latar belakang cerita yang menarik.
"Yakinnya karena alumni (aksi) 212 pasti akan penasaran akan nonton film ini karena mereka (pernah) ada di dalam situ. (Peserta) yang ikut 212 jumlahnya sangat banyak, pasti mereka yang mengikut aksi tersebut memiliki keinginan untuk nonton film ini," ujar Oki Setiana Dewi.
Bukan untuk Politik
Film 212 The Power of Love bercerita tentang konflik ayah dan anak yang akan terselesaikan melalui aksi 212. Para sineas pun membantah anggapan sebagian orang yang menyebut bahwa film tersebut mengandung unsur-unsur politik.
Justru faktor cinta akan menjadi tema besar film 212 The Power of Love. Tak hanya umat muslim, film tersebut dianggap layak ditonton oleh segala kalangan, termasuk pemeluk agama selain Islam di Tanah Air.
Gambarkan Islam
"Film ini untuk memperlihatkan Islam adalah agama yang santun, penuh kasih sayang, solusi dari sebuah permasalahan. Maksudnya, nilai Islam itu kan universal, sehingga bisa ditonton oleh (pemeluk) berbagai agama," lanjut Oki Setiana Dewi.
Alumni Aksi 212
Film 212 The Power of Love dibintangi oleh Fauzi Baadilla, Humaidi Abas, Meyda Sefira, dan masih banyak lagi. Film yang akan tayang 9 Mei 2018 mendatang tersebut juga akan menampilkan beberapa artis yang menjadi alumni aksi 212 seperti Irfan Hakim, Dimas Seto, Arie Untung dan Tommy Kurniawan.
[l6]