Soal Kasus Novel, Mahfud: Tidak Sulit, Hanya Mau atau Tidak

Soal Kasus Novel, Mahfud: Tidak Sulit, Hanya Mau atau Tidak

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI, Mahfud MD mendesak pemerintah untuk membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) untuk kasus penyerangan terhadap penyidik senior KPK, Novel Baswedan. Mahfud menginginkan kasus tersebut segera selesai.

"Saya belum menganalisis ini perlu atau tidak. Tetapi memang ini harus diungkap," kata Mahfud MD di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (3/11).

Mahfud menyebut pengungkapan kasus teror tersebut tidaklah sulit, hanya membutuhkan keinginan untuk mengungkapnya atau tidak.

"Itu kan sebenarnya kalau mau menurut saya ya, kalau mau mengungkap kasus Novel Baswedan ini tidak sulit sebenarnya, kalau mau. Tinggal mau atau tidak," ujarnya.

Menurutnya, jika TGPF tidak dibentuk akan memunculkan pertanyaan di benak masyarakat. Jika TGPF benar dibentuk rakyat dinilai akan puas. Diharapkan TGPF mampu menyelesaikan kasus penyerangan Novel tersebut.

"Seumpama tidak bisa pun misalnya mungkin saya salah, seumpama bisa karena sulit. Ketika itu dibentuk tim pencari fakta, rakyat akan puas karena rakyat melihat 'oh iya sudah dibentuk TGPF-nya', seperti itu," katanya.

"Tapi kalau ini tidak bisa diungkap, dan tim pencari fakta tidak dibentuk, rakyat akan terus bertanya. Mungkin ini memang lebih baik kalau tim pencari fakta dibentuk," lanjutnya.

Dia juga mengaku pernah dihubungi oleh Komnas HAM mengenai TGPF ini.

"Menurut saya bagus tapi saya tidak ada waktunya. Banyak yang lebih profesional untuk mengerjakan itu," ungkap Mahfud MD. [jnc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita