Setnov Ditahan, Dedi Mulyadi : Peringatan Bagi Golkar Agar Tak Salah Rekrutmen Kepemimpinan

Setnov Ditahan, Dedi Mulyadi : Peringatan Bagi Golkar Agar Tak Salah Rekrutmen Kepemimpinan

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Ketua DPD Partai Golkar Dedi Mulyadi menilai Partai Golkar kini tengah diberi ruang untuk perbaikan. Hal ini dikatakannya menanggapi masalah yang tengah membelit Ketua Partai Golkar Setya Novanto.

Menurutnya, Golkar sedang diberi peringatan bahwa ada yang salah dalam rekrutmen kepemimpinan. Sehingga, ruang perbaikan ini adalah ruang untuk bangsa Indonesia mendapat kan perubahan.

Momentum itu, kata Dedi, harus direspon secara cepat dan tepat untuk menjawab kehendak agar Golkar tak berkutat pada hal administrasi politik saja namun juga dukungan publik.

“Kalau bisa ambil alih maka kepercayaan publik luar biasa,” ujar Dedi dalam Diskusi bertajuk 2019 Paska SetNov: Kontestasi Ketum GOLKAR dan Reposisi Pimpinan DPR di Kantor PARA Syndicate, Jakarta, Jumat (24/11).

Untuk itu, Dedi menilai perlu segera diadakan Munaslub. Sebab disana, ada langkah-langkah penawaran nama-nama kompeten menjadi pimpinan Golkar. “Menurut saya itu ada langkah terbaik,” katanya.

Selain itu, lanjutnya, Golkar harus konsen pada organisasi dan spirit perubahan. Pasalnya, selama ini rekrutmen tidak dilakukan berjenjang.

“Proses itu harus kembali dilakukan sehingga tidak terburu-buru. Ruang Golkar dalah ruang terbuka yang bisa mengelola manusia berdasarkan kapasitas yang dimilikinya,” kata Dedi.

Golkar, tambahnya, adalah partai yang punya masa depan. Karena saham politik Golkar adalah saham seluruh kader. Tak terikat kapasitas perorangan, kelompok dan grup.

“Golkar adalah partai modern. Maka modernisasi harus dilakukan jangka panjang,” pungkas Dedi.[akt]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita