Papa Novanto Sempat Ngomong Begini ke Fredrich Yunadi

Papa Novanto Sempat Ngomong Begini ke Fredrich Yunadi

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Ketua DPR Setya Novanto masih dirawat di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Kuasa hukum Setnov, Fredrich Yunadi menuturkan, kondisi kliennya selama dia jenguk selalu tidur.

Menurutnya, tidak ada satu pun yang berani membangunkan kliennya. Termasuk dokter.

”Tadi saya tungguin sampai saya tinggal makan di bawah tidak bangun. Cuma bilang kalau mau buang air kecil,” ungkap Fredrich sambil berlalu, kemarin.

”Cuma bilang aku masih lemes gitu,” imbuhnya.

Dia enggan untuk membeberkan lebih lanjut bagaimana kesehatan kliennya. Termasuk luka yang mulanya dia katakan sebesar bakpao.

Fredrich berkilah jika keterangan kesehatan Setnov akan disampaikan pihak rumah sakit sebab dirinya tidak berwenang.

Ketika dikonfirmasi apakah di dalam rumah sakit diawasi oleh KPK, Fredrich mengaku tidak ada KPK. Hanya saja penjagaan di RSCM Kencana terlihat lebih ketat.

Setiap pengunjung yang akan masuk pasti ditanya tujuan. “Kami sebenarnya menginginkan agar terbuka untuk masyarakat. Tapi KPK minta begitu (penjagaan lebih ketat, Red)” katanya.

Sampai berita ini ditulis, menurut Fredrich Setnov hanya dijenguk oleh keponakannya. Belum ada politisi maupun kerabat yang menjenguknya.

Fredrich juga menyampaikan pihaknya akan tetap mempolisikan pembuat meme mengenai Setnov. Termasuk meme terbaru. ”Yang baru ini lagi kita evaluasi,” ujarnya.

Kecelakaan Setnov ini seolah menjadi lelucon. Warganet ramai-ramai membuat candaan mengenai Setnov.

Bahkan admin Nissan Indonesia dan Daihatsu Indonesia pun juga membuat cuitan yang seolah menyinggung kecelakaan yang dialami Setnov.

Dari cuitan mereka, netizen pun ramai mengomentari. Tentu dengan cuitan pula.

Tak hanya itu, di google play juga dapat diunduh permainan yang sepertinya terinspirasi oleh kejadian kecelakaan Setnov. Permainan tersebut berupa tiang listrik yang menghindari tabrakan mobil. [jpc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita