www.gelora.co - Ratusan massa aksi 2411 mengepung markas Bareskrim Polri sementara di Kompleks Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Gambir, Jakarta Pusat, Jumat siang (24/11).
Mereka meminta kepada Polri, dalam hal ini Bareskrim, agar tidak menghentikan proses hukum Viktor Laiskodat yang dianggap telah melakukan ujaran kebencian melalui pidatonya di Nusa Tenggara Timur pada Agustus 2017 yang lalu.
"Viktor ini justru yang memecah belah Indonesia, kalau dibiarkan orang ini bebas," teriak seorang orator dari atas mobil komando.
"Aparat kalau takut, biar kami yang maju," lanjut orator itu.
Selain itu, para pendemo juga mendesak agar pemerintah membubarkan Partai Nasdem lantaran melindungi kadernya yang menghina dan mengancam umat Islam.
"Ayo bubarkan Nasdem," seru si orator.
Pantauan Kantor Barita Politik RMOL, separuh lajur jalan Merdeka Timur yang mengarah ke Tugu Tani, Menteng, Jakpus, tertutup oleh massa aksi. Sementara itu tiga unit mobil water canon dan satu kendaraan taktis baracuda sudah bersiap membubarkan masaa jika terjadi kemungkinan ricuh.
[rmol]