www.gelora.co - Dua wartawan senior, dua-duanya perempuan, menuliskan tentang sosok Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) yang kini menjabat Menteri Koordinator Kemaritiman di pemerintahan Presiden Jokowi.
Wartawan senior pertama, Agi Betha menulis tentang sosok LBP di fbnya tadi malam dengan judul "PEMAKAN BUMI":
PEMAKAN BUMI
Melihatmu ngomong di tivi. Bicarakan reklamasi. Seakan tiap jengkal tanah negara ini milikmu sendiri. Dengan mulut miring ke kanan ke kiri, kau mengatur ini itu, seolah semua bualanmu mesti dipercayai. Perkataanmu harus dituruti.
Merenungi caramu. Rakyat sungguh tak mengerti. Mengapa orang-orang lain bodoh dan engkau pintar sendiri. Semua masalah diurusi. Seolah dirimu telah dipilih oleh rakyat, lalu diberi mandat benahi negeri.
Caramu itu membuatku ingat pada sebuah syair Kahlil Gibran tentang seseorang yang memakan Bumi.
Makhluk itu tak pernah kenyang.
Bahkan setelah ia tak bisa berhenti melahap bumi, ia masih takut esoknya mati kelaparan.
#PLUTOKRAT
#KahlilGibran
Dalam pengembaraan aku pernah melihat sebuah pulau yang dihuni oleh seorang manusia seperti monster berkaki besi, yang makan bumi dan minum lautan tak putus-putusnya.
Lama sekali aku memandanginya. Kemudian aku mendekatinya dan berkata, "Tidak pernahkah engkau merasa cukup, apakah laparmu tidak pernah terpuaskan dan hausmu tidak pernah terpadamkan?"
Ia menjawab, "Ya, aku telah terpuaskan. Aku juga letih makan dan minum, tapi aku takut bila esok tak ada lagi bumi yang dapat kumakan dan lautan yang dapat kuminum."
(Agi Betha)
Tulisan Agi Betha ini kemudian juga ditanggapi oleh wartawan senior yang lain, Nanik Sudaryati di fbnya sbb:
Saya pernah berhadapan atau melihat wajah ini secara langsung di pemerintahan SBY, saya melihat bagaimana dia menyebut ini-itu perusahaannya supaya bisa dibeli Pertamina ke seorang Menteri. Dia juga pengin mengambil perusahaan asing di daerahnya.
Waktu itu, dia belum siapa-siapa masih seorang pensiun menteri di zaman Gur Dur dan seorang pengusaha yang bisnisnya meredup karena harga batu bara jatuh.
Jadi saya bisa bayangkan sekarang saat dia menjadi innercycle penguasa, maka ia layaknya penguasa! Semua maunya harus terwujud. Dan cita-citanya dulu yang bisa sebatas disampaikan ke pejabat, sekarang langsung bisa di eksekusi.
Suatu saat diwawancara media (sebelum jadi kawannya Penguasa) dia memang pernah bilang, cita-citanya pengin jadi King Maker, dan sekarang sudah kesampaian dan sepertinya ingin terus, dan mungkin terus sambil memohon diberi usia 1000 tahun.
(Nanik Sudaryati)
"Akan ada masanya dia di makan bumi hanya menyisakan tulang ekornya saja." (Abee Lateep) [pii]