Duta Besar AS Joseph Donovan |
www.gelora.co - Kedutaan Besar Amerika Serikat menyampaikan permintaan maaf kepada pemerintah Indonesia atas penolakan kehadiran Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo oleh US Customs and Border Protection pada Sabtu kemarin (21/10).
Sedianya, Gatot Nurmantyo akan menghadiri Konferensi Pertahanan Tentang Perlawanan Ekstrimisme dan Kekerasan pada 23-24 Oktober di Washington DC. Dalam rangka memenuhi undangan Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Joseph Dunford.
"Duta Besar AS Joseph Donovan telah meminta maaf kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi atas ketidaknyamanan terhadap Jenderal Gatot," kata Atase Politik Kedutaan Besar AS di Indonesia David Greenberg dalam pernyataannya yang beredar, Minggu sore (22/10).
Dia menambahkan, Kedubes AS tetap akan memfasilitasi perjalanan Gatot Nurmantyo ke Amerika Serikat. Selain juga berkomitmen untuk menjamin kemitraan yang sudah terjalin antar dua negara selama ini.
"Kami tetap berkomitmen untuk kemitraan strategis kami dengan Indonesia sebagai cara untuk memberikan keamanan dan kemakmuran bagi bangsa dan masyarakat kita," ujar David.
Adapun, kegiatan yang hendak dihadiri Gatot Nurmantyo adalah pertemuan angkatan bersenjata se-Asia Pasifik yang juga dihadiri delegasi dari 70 negara. [rmol]