Suami Indria Kameswari Sering Melamun Hingga Berobat ke Rumah Sakit Jiwa

Suami Indria Kameswari Sering Melamun Hingga Berobat ke Rumah Sakit Jiwa

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Abdul Malik Azis alias Mochmad Akbar hingga kini masih ditahan di Polres Bogor. Ia ditangkap polisi karena membunuh istrinya sendiri, Indria Kameswari, seorang PNS pegawai Diklat BNN di Lido.

Semenjak ditahan di Bogor, Hajah Asiyah (67) ibunda pelaku belum sempat menjenguk anaknya itu. Menurut keterangan Aisyah, Abdul adalah anak keenam dari tujuh bersaudara yang terdiri dari lima perempuan dan dua laki-laki. Asiyah berdarah Banten dan suaminya, Abdul Aziz Ali, berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Dijelaskan Aisyah, sebelum bekerja beberapa tahun di Amerika Serikat, Abdul telah menyelesaikan pendidikan S1 nya di Australia. “Saya tidak tahu nama kampusnya,” kata Asiyah.

Selesai pendidikan di Australia, Abdul kemudian bekerja ke Amerika. Dari hasi bekerja di Negeri Paman Sam itu, Abdul bisa membeli tanah dan mobil. “Sekarang mah udah susah,” ujar Aisyah.

Sepulang ke Indonesia, Abdul menjadi profesi sebagai pemborong seperti kakaknya. Sekitar enam tahun lalu, menurut Asiyah, Abdul bertemu dengan Indria Kameswari. Tapi, Asiyah mengatakan tidak mengetahui cerita pertemuan mereka. “Tahu-tahu udah nikah, dan dia (Indria) sudah bawa anak satu,” ujarnya.

Asiyah mengatakan, Abdul adalah suami keempat Indria Kameswari. Sedangkan bagi Abdul, itu pernikahan kedua.

Pada saat bisnis Abdul jeblok, mulailah terjadi pertengkaran dalam rumah tangga mereka. Asiyah menuturkan, anaknya sering dimaki dan dipukuli oleh korban. Indria berang karena Abdul tidak memenuhi janjinya untuk memberikan materi berupa mobil dan rumah mewah.

Karena sering bertengkar, Abdul sering pulang ke rumah ibunya di Jalan Warakas I. Abdul mengeluhkan tentang kekerasan verbal dan fisik yang dilakukan korban.

Asiyah mengaku sering melihat wajah anaknya lebam karena pukulan. “Udah, ceraikan saja, ceraikan saja,” pinta si ibu berkali-kali kepada anaknya. Abdul menolak permintaan ibunya karena alasan cinta. “Udah demen anaknya,” kata Asiyah.

Selama tiga tahun terakhir, menurut Asiyah, anaknya pun sering mengunjungi dokter jiwa. Abdul sering melamun dan termenung saat berkunjung di rumah orangtuanya. Asiyah melihat catatan medis anaknya dari sebuah rumah sakit di Jakarta Utara.

Kisah pernikahan Abdul-Indria Kameswari pun berakhir pada Jumat, 1 September 2017. Abdul sudah menjadi tersangka pembunuh istrinya setelah ditangkap di Kepulauan Riau pada Minggu, 3 September 2017, sekitar pukul 23.00 WIB di wilayah hukum Polda Kepulauan Riau. Indria Kameswari tewas dengan satu lubang peluru di punggungnya. [psid]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita