www.gelora.co - RH (11), bocah kelas 5 Sekolah Dasar (SD) asal Kampung Genteng RT 01 RW 04 Desa Langensari, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tiba-tiba mengalami kelumpuhan. RH lumpuh usai divaksin Measles Rubella (MR) di sekolah.
Ujang Darmawan (40) mengisahkan putranya itu sebelumnya dalam kondisi segar bugar dan sehat. Setelah mendapat suntikan MR di sekolahnya tiba-tiba mengalami kelumpuhan diikuti dengan timbulnya bentol-bentol merah di sekujur tubuhnya.
"Saat anak disuntik saya sedang di Padang Sumatera Barat lagi kuli bangunan. Tiba-tiba keluarga ada yang menelepon katanya anak saya habis disuntik vaksin MR mendadak badannya lemas disusul kemudian nggak bisa jalan dan timbul bintik-bintik merah," kata Ujang didampingi istrinya Rena (36), di rumahnya, Kamis (14/9/2017).
RH diketahui mendapatkan vaksin MR pada Sabtu (19/8/2017) lalu, tidak hanya RH seluruh teman-temannya di SDN Langensari juga disuntik MR oleh pihak Puskesmas Limbangan, Sukaraja. Pihak Puskesmas sendiri sudah mengetahui kondisi RH dan sempat memberikan rujukan agar mendapat perawatan di RSUD Sekarwangi.
"Saya mengadukan hal ini kepada pihak Puskesmas yang berlanjut dengan rujukan ke RSUD Sekarwangi, Cibadak. Anak saya dirawat 9 minggu, lalu diperbolehkan pulang meski kondisinya masih seperti sekarang," lanjut Ujang.
Akibat mengalami kelumpuhan RH memilih untuk tidak sekolah, keceriaan tidak lagi muncul di wajahnya pasca mengalami kelumpuhan. "Dulu anak saya sehat segar bugar dan saya berharap kondisinya bisa kembali pulih seperti semula," lirih Ujang.
Sementara itu saat dikonfirmasi terpisah Kusnadi, salah seorang staf Puskesmas menyebut jika kondisi RH telah mendapat penanganan dari dokter spesialis anak di RSUD Sekarwangi tinggal menunggu hasilnya.
"Hari itu ada 277 anak yang juga menerima vaksin MR, kondisi seperti ini hanya dialami oleh bocah RH. Untuk kesimpulannya mungkin tinggal menunggu hasil pemeriksaan dari dokter spesialis," singkat dia. [dtk]