www.gelora.co - Sindiran keras kembali dilontarkan musisi kondang Ahmad Dhani. Kali ini, suami penyanyi Mulan Jameela ini menyoal upaya pihak kepolisian yang mengaitkan tersangka ujaran kebencian dan SARA, Asma Dewi, dengan pasangan calon Pilkada DKI 2017.
"Slamet Gundul foto sama saya, apa itu artinya saya terlibat perampokan? Anda sehat? #ADP," tulis Dhani di akun Twitter @AHMADDHANIPRAST. @AHMADDHANIPRAST mengunggah fotonya bersama perampok legendaris Slamet Gundul.
Dhani juga membandingkan tindakan kepolisian pada Asma Dewi dengan pelaku penghinaan TNI, Iwan Bopeng. "Daripada Jenguk AsmaDewi lebih baik Jenguk IWAN BOPENG, Yang potong Tentara katanya. #ADP," sindir @AHMADDHANIPRAST.
Sebelumnya, pengamat politik Ahmad Yazid mengingatkan, jika pihak kepolisian terus fokus pada pembuktian keterkaitan tersangka ujaran kebencian di sosial media, Asma Dewi, dengan salah satu pasangan calon Pilkada DKI 2017, bisa saja kepolisian dituding sebagai pendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), 'Ahoker'.
"Aparat kepolisian bisa dituduh sebagai 'Ahoker' karena terus mencoba mengaitkan Alumni Aksi 212 yang telah ditahan, Asma Dewi, dengan Paslon di Pilkada DKI Jakarta," tegas Ahmad Yazid kepada intelijen (12/09).
Apalagi, kata Yazid, jika hanya berdasarkan foto-foto Asma Dewi dengan salah satu Paslon Pilkada DKI 2017. "Nampaknya polisi mencoba mengaitkan Asma Dewi dengan Paslon di Pilkada DKI hanya didasarkan foto-foto. Polisi seolah-olah jadi Ahoker?" sindir Ahmad Yazid [akc]